Susun Sirih
Susun Sirih
Susun Sirih
Susun sirih, susun sirih adalah salah satu produk batu alam yang pemasangannya menyerupai tumpukan daun sirih yang berhelai-helai atau bertumpuk-tumpuk. Tidak seperti pemasangan batu alam pada umumnya yang menampakan seluruh permukaannya, pemasangan batu susun sirih dipasang dengan cara tidur sehingga hanya bagian sisinya yang berupa patahannya saja yang terlihat, tetapi justru hal itulah yang merupakan titik point yang ingin ditonjolkan dari gaya susun sirih.
Secara umum semua batu alam yang berbentuk lembaran dapat dijadikan pola susun sirih, namun begitu yang dominan untuk susun sirih adalah batu templek, diantaranya templek Salagedang, templek Purwakarta dan templek Garut/Tasik. Dari semua jenis itu templek Salagedanglah yang paling familiar untuk pola pemasangan susun sirih ini.
Ukuran batu untuk susun sirih ini biasanya 5x20, 5x15, 3x20 dan 3x15 dengan ketebalan berkisar 1-1.5 cm. Karena dibuat dengan cara di pahat maka ukuran di atas hanyalah kira-kira saja, kelebihan dan kekurangan ukuran tidaklah menjadi sesuatu yang penting karena toh pada saat pemasangan faktor ukuran ini bukan menjadi masalah utama, dan hasil akhir pemasangan lebih bergantung kepada kreatifitas tukang.
Saat ini seiring maraknya batu alam andesit, muncul ke pasaran batu alam susun sirih andesit dengan variasi ukuran, mulai 3x20 sampai dengan 3x60, namun yang paling banyak diproduksi adalah batu alam susun sirih andesit dengan ukuran 3x30. Hal ini dikarenakan untuk ukuran tersebut bahan bakunya lebih banyak dibandingkan dengan ukuran lainnya. Sedangkan untuk ukuran panjang lebih dari 40 cm sangat tidak dianjurkan karena rentan patah dan harganya juga relatif lebih mahal.